Prokariota dan Eukariota: Apa Saja Persamaannya?
Tahukah kamu apa saja yang dapat membentuk sebuah makhluk hidup? Jawabannya adalah sel! Mereka adalah materi pembangun dari seluruh makhluk hidup yang ada di muka bumi.
Menariknya, apa pun jenis organisme yang ada, mereka akan selalu termasuk di antara kedua kategori, yaitu prokariota dan eukariota.
Meskipun mereka memiliki beberapa perbedaan yang mencolok, keduanya juga memiliki kesamaan yang cukup banyak. Namun, sebelum kita langsung membahas tentang kesamaannya, yuk kita cari tahu terlebih dahulu prokariota dan eukariota secara detail!
Apa itu prokariota?
Prokariota adalah organisme yang tersusun dari sel-sel yang tidak memiliki membran inti sel (nukleus) dan organel-organel sel. Dilihat dari ukurannya, prokariota memiliki ukuran diameter yang kecil sekitar 0,1 hingga 5 mikrometer (μm).
Memiliki DNA yang tidak dikelilingi dalam nukleus, prokariota juga memiliki DNA yang kurang terstruktur jika dibandingkan dengan eukariota. Kumpulan DNA prokariota tersebut terdapat dalam sebuah wilayah yang disebut nukleoid.
Selain itu, kebanyakan dari prokariota biasanya terdiri dari hanya satu sel, atau dalam kata lain, organisme uniseluler. Namun, beberapa di antaranya juga terdiri dari beberapa sel (organisme multiseluler).
Menurut para ilmuwan, prokariota dapat dibagi menjadi dua grup besar yakni bakteri dan arkea. Beberapa bakteri umumnya dapat menyebabkan penyakit, tetapi mereka pun dapat membantu sistem pencernaan manusia.
Arkea, menariknya, adalah organisme yang unik karena ia dapat bertahan hidup di lingkungan yang ekstrim.
Apa itu eukariota?
Berbeda dengan prokariota, eukariota adalah organisme yang tersusun dari sel-sel yang mengandung nukleus dan organel bermembran lainnya.
Memiliki arti true nucleus atau nukleus yang nyata, eukariota memiliki ukuran yang lebih besar dan kompleks dibandingkan dengan prokariota. Umumnya, eukariota memiliki diameter yang berkisar antara 10 hingga 100 μm.
Tak hanya itu, eukariota pun dapat dianggap sebagai mikroorganisme sel tunggal maupun bagian dari organisme multiselular. Beberapa makhluk hidup yang termasuk ke dalam organisme eukariota adalah hewan, tumbuhan, fungi, dan protista.
Apa saja persamaannya?
1. Mengikuti teori sel
Dalam ilmu biologi, teori sel adalah sebuah teori sains yang dibuat di pertengahan abad ke-19. Pada dasarnya, teori ini menjelaskan bahwa seluruh makhluk hidup terbentuk dari bermacam sel.
Sudah diakui secara universal, teori sel memiliki tiga prinsip utama:
- Seluruh makhluk hidup terbuat dari satu sel atau lebih.
- Sel adalah unit dasar dari struktur dan fungsi di organisme.
- Sel adalah hasil dari sel yang telah ada sebelumnya.
Berdasarkan ketiga prinsip di atas, prokariota dan eukariota sama-sama terbukti memiliki karakteristik yang sama dan mengikuti prinsip-prinsip tersebut.
2. Memiliki komposisi unsur kimia yang serupa
Walaupun strukturnya berbeda, prokariota dan eukariota memiliki komposisi unsur kimia yang serupa jika dilihat dari struktur dan organel selnya.
Contohnya, kedua organisme tersebut mengandung karbohidrat, lipid, protein, DNA, dan juga RNA.
3. Mengandung reaksi biokimia yang sama
Untuk bertahan hidup, berbagai sel harus memproduksi dan menyimpan energinya sendiri. Baik itu prokariota atau eukariota, keduanya perlu menghasilkan biomolekul dan reaksi biokimia agar sel tetap hidup.
Prokariota dan eukariota sama-sama memanfaatkan adenosine triphosphate (ATP) sebagai “unit” bahan bakar energi untuk menyediakan energi untuk proses seluler.
4. Mengikuti dogma sentral biologi molekuler
Dengan pernyataan yang berisi “DNA membuat RNA dan RNA membuat protein”, dogma sentral biologi molekuler menjelaskan alur informasi genetik yang terdapat dalam sistem biologi.
Sistem tersebut, nyatanya, dapat dijaga oleh prokariota dan eukariota. Mereka menggunakan DNA polimerase untuk meniru DNA, RNA polimerase untuk transkripsi mRNA, dan ribosom untuk melakukan proses sintesis protein.
5. Memiliki struktur sel yang sama
Prokariota dan eukariota mengandung struktur sel yang sama, yakni DNA kromosomal, membran plasma, sitoplasma, dan ribosom.
Membran plasma, atau yang lebih dikenal dengan sebutan membran sel, adalah lapisan fosfolipid yang melindungi sel dari lingkungan luar. Sitoplasma merupakan konten sel yang terdapat dalam membran sel, kecuali nukleus.
Sedangkan, ribosom adalah organel kecil yang digunakan untuk menghasilkan protein. Selain itu, ribosom juga menjadi tempat di mana proses sintesis protein berlangsung.
Ingin belajar tentang prokariota dan eukariota melalui visual yang imersif? Yuk, pakai Assemblr EDU!
Ada materi-materi yang bisa langsung kamu gunakan untuk belajar pakai tampilan 3D & AR, dan kamu juga bisa buat sendiri materi pembelajarannya pakai Editor kami menggunakan objek 3D di library kami!
Assemblr EDU percaya bahwa semua orang bisa menyulap pendidikan menjadi lebih menyenangkan dan interaktif dengan menggunakan teknologi augmented reality (AR). Tertarik untuk membuka berbagai peluang untuk kegiatan belajar Anda? Unduh Assemblr EDU sekarang, tersedia di App Store and Play Store!
